SAGA-Menulis - Begitu rindu hati ini sudah lama tak mencurahkan isi hati dan pikiran ini kepada para sahabat sekalian. Tidak perlu menanyakan kabarku saat ini, sudah dipastikan sedang merindu. Bagaimana dengan sahabat sekalian? Apakah sedang merindu juga? Ceritakan! SAGA-Menulis akan dengan senang hati mendengarkan.
Pada postingan kali ini SAGA-Menulis ingin berbagi pengetahuan berdasarkan pengalaman pribadi. Lama menghilang karena begitu kerasnya hidup ini. Kesana-kemari mencari bekal hidup, pengalaman, pembelajaran dan pengetahuan untuk kehidupan yang lebih baik.
Baiklah, sudah tidak tahan ingin segera berbagi curahan hati ini. Beberapa bulan yang lalu saya bekerja sebagai Admin Warehouse di sebuah Kompek Pergudangan di wilayah Banten. Selama bekerja di sana banyak pengetahuan baru yang didapatkan, pengalaman yang tidak ada duanya. Oalah... Namanya juga pertama kalinya. Hehehe...
Hmmm sudahlah, berikut beberapa tugas seorang Admin Warehouse terutama untuk lokasi kerjanya di gudang atau warehouse restoran.
8 Tugas Admin Warehouse (Restoran)
Pertama, menerima barang masuk dari supplier, mengecek kualitas barang atau disebut Quality Control (QC), menandatangani surat terima barang, dokumentasi melalui foto, menyimpan dan mengatur tata letak barang, menghitung dan mencatat stok barang setiap harinya.
"Wah... Dapat banyak ilmu barunya."
Kedua, menyiapkan bahan-bahan orderan untuk diproduksi terlebih dahulu atau langsung dikirimkan ke Outlet atau pemesanan atau pembeli diambil dari stokan.
"Butuh perjuangan, habislah tenaga dan pikiran ini."
Ketiga, mencetak Label Barcode dari sistem sesuai dengan tanggal produksi tiap-tiap produk.
"Tugas siapa ini? Entahlah...."
Keempat, menyiapkan hasil produksi, memeriksa kelayakan/ kualitas hasil produksi dan ketersediaan barang yang akan dikirimkan ke masing-masing Outlet serta sebagai stokan untuk gudang.
"Ya itu memang tugasnya merangkap sebagai QC juga." Mungkin.
Kelima, menginput hasil produksi dan produk-produk yang waste ke dalam sistem.
"Butuh tenaga, kesabaran, ketelitian, dan cukup menghabiskan banyak waktu disini."
Keenam, membuat atau mencetak surat jalan dari sistem.
"Tugas siapa ini? Entahlah...."
Ketujuh, scanning dan mencatat tanggal expired setiap produk yang akan dikirimkan, serta menandatangani surat jalan.
"Ditambah lagi dengan tugas yang satu ini. Cukup melelahkan."
Kedelapan, ini yang terakhir. Memastikan semua kebutuhan produksi terpenuhi, barang-barang yang akan dikirimkan dalam keadaan baik dan siap untuk dikirimkan sesuai dengan alokasinya masing-masing.
"Disini, berhati-hatilah. Sedikit kekeliruan bisa berakibat fatal."
Itulah beberapa tugas seorang Admin Warehouse berdasarkan pengalaman pribadi. Meskipun kemungkinan di beberapa perusahaan tugasnya berbeda-beda setidaknya ada beberapa persamaan juga. Bedanya ya sesuai dengan penempatannya saja dan jenis barang yang dikelola oleh tiap-tiap gudang. Persamaannya, sama-sama mengelola barang.
Semoga postingan SAGA-Menulis yang satu ini bermanfaat bagi sahabat SAGA-Menulis. Ambil yang positifnya dan buang yang negatifnya. Jadikan pelajaran untuk bekal jika suatu saat mengalami pekerjaan ini atau mungkin sudah pernah.
Silahkan kirimkan komentar sahabat bila ingin menambahkan atau memberikan kritik dan saran supaya para pembaca lain juga tahu. Jika sahabat SAGA-Menulis menyukai postingan ini silahkan bagikan kepada rekan, keluarga, dan kerabat terdekat, SAGA-Menulis akan dengan senang hati menerimanya.
Demikian postingan pagi ini. Semoga sahabat tetap dalam keadaan bersahabat dan semangat!
Salam blogger,
SAGA-Menulis