Selamat sore, sobat SAGA-Menulis.
Apa kabar hari ini? Semoga sobat dalam keadaan sehat-sehat saja. Beberapa hari ini SAGA-Menulis tengah disibukan oleh kegiatan perekrutan karyawan untuk beberapa perusahaan, baik itu perusahaan dalam negeri maupun perusahaan asing.
![]() |
image source: http://caracekterupdate.com/wp-content/uploads/2015/09/tips-interview-kerja.jpg |
Perekrutan yang dilakukan oleh perusahaan tentunya tidak lepas dari apa yang dinamakan interview atau wawancara. Interview biasanya dilakukan setelah melewati serangkaian tes mulai dari administrai, kesehatan, psikotes, dan sebagainya. Interview ini dilakukan untuk mengenal lebih jauh seputar calon karyawan atau kandidat yang hendak bekerja di perusahaan tersebut.
Di sini, SAGA-Menulis ingin berbagi pengalaman interview kerja. Ini memang bukan yang pertama kalinya bagi SAGA-Menulis tapi dalam interview kali ini cukup berkesan. Pasalnya, SAGA-Menulis baru kali ini interview kerja sebagai penerjemah bahasa Inggris. Memang kelihatannya biasa saja untuk yang sudah berpengalaman.
Interview ini dilakukan ketika mendapat panggilan dari PT. Kenda Rubber Indonesia. Perusahaan asal Taiwan yang bergerak di bidang produksi ban yang salah satu cabangnya ada di Indonesia. Saat itu, banyak posisi yang tersedia namun posisi penerjemah dirasa cocok oleh SAGA-Menulis. Perusahaan ini terletak di Jawilan, Cikande, Serang - Banten.
Awalnya, SAGA-Menulis melihat peluang yang ada pada perusahaan tersebut ketika berselancar di dunia maya kemudian memutuskan untuk melamar pada perusaan tersebut. Setelah selang beberapa minggu, SAGA-Menulis mendapatkan panggilan interview yang akan dilaksanakan seminggu setelah mendapat panggilan tersebut. Dengan semangat yang tinggi, tibalah pada hari H dimana interview akan dilakukan, semua persyaratan pun sudah disiapkan untuk dibawa. Kemudian bergegas ke lokasi dimana perusaan itu berada. Lokasinya pun sebenarnya cukup jauh dari tempat tinggal SAGA-Menulis yaitu sekitar 2-3 jam perjalanan, meskipun begitu karena semangat yang tinggi jarak tidak menjadi penghalang.
Ketika sampai di lokasi sekitar pukul 13:40 WIB, SAGA-Menulis menunggu untuk dipersilahkan bertemu dengan staf personalia penerimaan pada perusahaan tersebut sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan yaitu pukul 14:00 waktu setempat. Tidak lama kemudian, SAGA-Menulis dipersilahkan masuk dan bertemu dengan staf penerimaan, rupanya seorang perempuan yang seusia dengan SAGA-Menulis. Hal pertama yang dilakukan dengan mengisi biodata kemudian dilanjutkan dengan psikotes dan menunggu hasil, cukup lama. Setelah itu, dilakukan tes penglihatan dan tes kemampuan komputer pun menunggu hasil cukup lama. Perlu diketahui, pada saat tes komputer ini ternyata bertujuan untuk mengetahui kemampuan jika seandainya nanti lolos seleksi dapat menjadi admin pada perusahaan tersebut.
Terakhir, tibalah saatnya interview dilakukan. Interviewer atau pewawancara ini ternyata seorang bapak-bapak yang dipilih oleh perusahaan tersebut karena hanya beliau yang menguasai Bahasa Inggris. Pada interview ini yang ditanyakan seputar pengalaman kerja dan minat calon karyawan. Sekilas memang tidak ada yang aneh karena pada umumnya sesi wawancara ini hanya membahas seputar pengalaman dan minat, hanya saja dalam interview kali ini menggunakan Bahasa Inggris sebagai Bahasa kedua setelah Bahasa Mandarin. Itu yang membuat interview ini begitu berkesan, karena ketika di dalam lingkungan perusahaan setiap orang hanya akan berinteraksi menggunakan Bahasa Mandarin dan Inggris.
Sesi interview pun berakhir dan perusahaan belum bias memastikan diterima atau tidaknya. Mungkin karena masih banyak yang belum diinterview sehingga belum bias memutuskan. Wajar saja, perusahaan hanya membutuhkan kurang dari 10 penerjemah profesional sementara jumlah pelamar melebihi jumlah yang dibutuhkan. Oleh karena itu, perusahaan memberikan tenggang waktu satu minggu kedepan bahwa akan menginformasikan kepada yang sudah diinterview jika lolos seleksi yang artinya diterima bekerja di perusahaan tersebut.
Itulah pengalaman singkat SAGA-Menulis. Perlu diingat! Sesuatu yang mudah bagi sobat belum tentu mudah bagi orang lain dan begitu pun sebaliknya. Jadi, berusahalah untuk tetap menghargai orang lain bagaimana pun keadaannya.
Sekian dan terima kasih.
Salam blogger,
SAGA-Menulis.